Kemoterapi akan menimbulkan banyak gejala pada pasien yang menjalaninya. Mulut Anda akan terasa kering, mual dan lelah serta nafsu makan Anda akan berkurang. Oleh karena itu, pasien kemoterapi membutuhkan nutrisi yang tepat untuk membantu pemulihan mereka. Ada beberapa makanan yang harus dimakan pasien setelah kemoterapi. Bahkan, bisa sangat sulit untuk mengonsumsinya karena kondisi tubuh sudah menurun. Kondisi ini disebabkan oleh obat-obatan yang digunakan selama kemoterapi. Untuk membuat makan lebih menyenangkan, Anda juga harus mengambil langkah-langkah berikut.
Bagaimana Meningkatkan Nafsu Makan Agar Tetap Tinggi Setelah Kemoterapi?
Anda mungkin tidak merasa lapar atau tidak nafsu makan sama sekali setelah kemoterapi. Ada beberapa cara untuk meningkatkan nafsu makan. Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan:
Tetap Terhidrasi
Minum air dengan makanan membuat Anda merasa kenyang. Usahakan untuk minum air mineral di antara waktu makan.
Tetap aktif
Anda tidak harus kegemukan, cukup berjalan kaki saat lelah. Melakukan aktivitas fisik juga membuat tubuh merasa lapar.
Minta bantuan orang terdekat
Untuk memudahkan Anda, Anda bisa meminta keluarga atau orang terkasih untuk membeli dan menyiapkan makanan sehari-hari. Setelah menjalani kemoterapi, Anda akan merasa sangat lelah karena melakukan banyak aktivitas. Buat lebih banyak makanan dan simpan beberapa untuk dimakan pada waktu makan berikutnya.
Lakukan aktivitas lain sambil makan
Makanan mungkin terasa hambar, tetapi Anda dapat mengalihkan rasa itu dengan melakukan aktivitas lain. Sambil makan, Anda bisa menonton film atau mendengarkan musik. Cobalah bersantap bersama teman untuk menciptakan suasana yang lebih hangat dan menyenangkan. Makan setelah kemoterapi
Meski rasanya mungkin berkurang, Anda tetap harus mendapatkan makanan yang bergizi. Berikut adalah beberapa makanan yang baik untuk dimakan setelah kemoterapi:
Oatmeal
Makanan yang satu ini memiliki banyak nutrisi yang dibutuhkan selama kemoterapi dan setelah menjalaninya. Anda mendapatkan cukup karbohidrat, protein, dan antioksidan untuk membantu pemulihan. Oatmeal juga mengandung serat untuk bakteri baik di usus Anda. Terlebih lagi, oatmeal memiliki rasa yang tidak mencolok dan cenderung hambar. Jadi Anda tidak perlu terlalu mengkhawatirkannya. Namun, Anda bisa menambahkan madu, beri, dan kacang di atasnya untuk menambah rasa.
Alpukat
Buah super ini memiliki banyak manfaat bagi banyak orang, termasuk pasien yang menjalani kemoterapi. Alpukat mungkin menjadi pilihan yang tepat bagi Anda yang mengalami mulut kering, sembelit, atau penurunan berat badan yang drastis selama proses penyembuhan. Pastikan untuk mencuci kulit alpukat karena mengandung bakteri Listeria yang menyebabkan keracunan makanan.